Medical Disaster Volunteer (MEDSVO) Team, Unit Kegiatan Mahasiswa di bawah BEM Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Padang, sukses menggelar kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklat) perdana pada tanggal 10 – 11 Mei 2025 sebagai bentuk penguatan kapasitas mahasiswa dalam bidang mitigasi kebencanaan, khususnya kesehatan. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk relawan medis yang siap dan sigap menghadapi situasi darurat, baik dalam skala lokal maupun nasional. Peserta mengikuti rangkaian kegiatan yang menyatukan unsur teori, praktik lapangan, serta pembentukan karakter tangguh dalam kondisi krisis.
Kegiatan diklat terbagi menjadi sesi indoor dan outdoor. Sesi outdoor dilaksanakan di The Paparangan dengan materi utama berupa evakuasi medis darat yang difasilitasi langsung oleh BASARNAS Indonesia, serta sesi Manajemen Disaster bersama dr. Muthia Sukma, MARS, FISQua. Sedangkan pada sesi indoor, peserta mendapatkan pembekalan dari para narasumber ahli, seperti dr. Pudia M. Indika, M.Kes., AIFO-K (materi Sports Injury), dr. Flori Puspa Humani, Sp.B (materi Basic Life Support dan Aid Kit), dr. Delsi Hidayat, Sp.OT CF Hip & Knee (materi Trauma Muskuloskeletal) serta drh. Yul Fitria, M.Biomed (materi pengenalan dan penanganan rabies).
Seluruh kegiatan dirancang secara sistematis untuk memastikan transfer pengetahuan berjalan efektif. Selain menyampaikan materi, para narasumber juga mengajak peserta untuk aktif berdiskusi dan terlibat dalam simulasi praktis. Dengan hadirnya lembaga seperti BASARNAS serta dukungan dari civitas akademika FK UNP, diklat ini menjadi kolaborasi strategis dalam mempersiapkan mahasiswa sebagai aktor utama dalam penanganan bencana berbasis kesehatan.
Diklat MEDSVO TEAM 2025 bukan hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga momentum awal yang menegaskan komitmen FK UNP dalam mencetak kader relawan yang cepat tanggap dan profesional. Dengan semangat #CepatTanggap, MEDSVO siap menjadi garda terdepan dalam upaya penanggulangan bencana dan pelayanan medis darurat.
